Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Upah Harian Tukang Bangunan Terbaru Wilayah Jabodetabek

harga tukang bangunan harian 2021 sampai 2022


Harga tukang bangunan harian terbaru wilayah Jabodetabek,Tahun 2022 berdasarkan pengalaman. 


Apabila anda ada rencana ingin membangun atau merenovasi dan membutuhkan jasa tukang bangunan. Baik itu Tukang Sipil, Tukang Interior, Tukang Furniture, Tukang Listrik (ME) dan Tukang yang lainnya. Anda bisa menghubungi kami di nomor whatsapp 0815-1479-8043 atau klik saja logo whatsapp yang ada di pojok kiri bawah.

 
Mencari tenaga kerja Tukang bangunan untuk pekerjaan proyek saat ini memanglah gampang - gampang susah. 

Peningkatan upah harian tukang bangunan saat ini tahun 2022 lumayan tinggi apabila dibandingkan dengan 8 tahun sebelumnya. 

Pada tahun 2014 upah harian tukang paling tinggi sekitar 100.000 per-hari,Untuk kenek 80.000 per-hari. 

Jam kerja di mulai dari pukul 8.00 pagi sampai dengan pukul 5.00 sore. Jatah istirahat siang pukul 12.00 sampai dengan pukul 1.00.

Seiring meningkatnya kebutuhan pokok serta harga material bangunan, meningkat pula harga upah tukang bangunan/pekerja proyek. Entah siapa yang memulai menaikkan upah tersebut,Ini sudah seperti menjadi hukum alam.

Saya masih ingat betul pertama kali di jakarta tahun 1997 upah pekerja proyek masih sekitar 5.000 perhari untuk kenek dan 7.000 untuk tukang.

Hemm jadi apakah sebenarnya ada patokan dasar dari pemerintah mengenai hal ini.Itu yang selama ini masih menjadi pertanyaan bagi saya.Tapi sudahlah kita ikuti saja harga pasar.

Untuk sekarang tahun 2022 ini upah harian tukang bangunan pekerja proyek naik lagi dan bervariasai. Kenek minimal 110.000 s/d 120.000 per-hari, setengah tukang 130.000 s/d 140.000 per-hari,tukang serba bisa 150.000 s/d 160.000 per-hari. Untuk mandor 170.000 s/d 200.000 per-hari.

Agar pekerjaan bangunan anda bisa berjalan dengan baik dan tidak repot mencari tukang,cari saja satu mandor yang bagus . Panggil ke lokasi pekerjaan untuk diskusi apa saja yang mau di bangun atau dikerjakan sesuai rencana anda

Setelah si mandor melihat lokasi yang mau di kerjakan biasanya nanti akan memberi masukan berapa tukang  dan kenek yang di ajak dan berapa lama waktunya untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut. 

Tapi dari pengalaman saya, saat ini untuk mendapatkan mandor dan teamnya yang mau kerja sistem harian sangat susah.Karena biasanya kalau sudah posisi jadi mandor mereka lebih memilih dengan sistem borongan.

Sebelum anda memutuskan pilih sistem harian atau borongan, berikut ini saya jabarkan perbedaannya.

Perbedaan upah harian dan upah borongan : 


** Upah Harian Tukang Bangunan** 

  • Anda harus banyak waktu untuk ikut mengawasi, kecuali mandornya bisa dipercaya. 

  • Pada saat musim hujan, pekerjaan area luar tidak bisa dilakukan, berarti anda harus membayar tukang yang nganggur. 

  • Total upah pekerja sampai pekerjaan proyek selesai bisa membengkak dari perkiraan. Karena kita belum mendapat gambaran biaya upah atau harga pekerjaan bangun rumah dan pekerjaan lainnya di awal.


** Upah Borongan Tukang Bangunan**

  • Total biaya upah tenaga pekerjaan proyek sampai selesai pasti,karena kita sudah dapat rincian harga diawal dari penawaran harga upah borongan si mandor.

  • Apabila di lokasi tukang bangunan tidak bisa bekerja karena terkendala hujan, hal ini tidak akan mempengaruhi biaya total upah pekerjaan. Karena resiko tersebut sudah ditanggung mandor sesuai dengan penawaran harganya.

  • Jika Anda termasuk orang yang sibuk,cukup mengontrol lewat jarak jauh dengan sering berkomunikasi menghubungi si mandor meminta laporan progres pekerjaan dilengkapi foto atau vidio. Sempatkan juga, seminggu sekali datang ke lokasi untuk mengecek kerapihan pekerjaan.

  • Pekerjaan biasanya akan lebih cepat selesai dari perkiraan kita, karena si mandor tidak mau rugi kalau pekerjaan tersebut molor. Dengan sendirinya, si mandor akan menjaga nilai borongan yang sudah di sepakati di awal agar tidak nombok atau rugi.

Harga tukang bangunan harian dan borongan yang saya ulas di atas tersebut semoga bisa memberi manfaat.

***Terima Kasih***